3 Cara Jual Barang Non Fisik di Berbagai Marketplace

Share this Post

cara jual barang non fisik

Table of Contents

Ingin tahu cara jual barang non fisik di Shopee, Tokopedia, dan Lazada? Berikut panduan lengkapnya!

Barang non fisik dikenal juga dengan sebutan produk digital. Secara sederhana, produk digital adalah produk yang hanya ada dalam bentuk digital.

Menurut Productfolio, beberapa orang mungkin juga mengartikan produk digital sebagai produk yang tidak memiliki bentuk fisik yang kamu jual secara online.

Produk adalah tentang nilai. Oleh karena itu, produk versi digital adalah segala sesuatu yang ada dalam bentuk digital dan memiliki nilai. Sama seperti produk pada umumnya, produk digital juga bisa dalam bentuk jasa atau layanan.

Membayangkan dari definisinya, tentu kamu sudah bisa menebak apa saja contoh produk digital bukan?

Browser Google yang saat ini sedang kamu gunakan adalah salah satu contoh dari produk digital. Sebab, produk Google ini tidak memiliki bentuk fisik, namun tetap memiliki nilai.

Pada umumnya, aplikasi atau software adalah contoh dari produk digital. Itu artinya, saat ini semua orang telah menggunakan produk digital.

Tak hanya dalam bentuk software, masih ada beberapa contoh produk non fisik lain yang bisa dijual, mulai dari foto, video, konten grafis, ­e-book, kursus online, dan masih banyak lagi. Lantas, bagaimana cara jual barang non fisik tersebut?

Baca Juga: 5 Cara Jualan di TikTok Shop, Bisa Sambil Buat Konten!

Cara Jual Barang Non Fisik di Shopee

cara jual barang non fisik
(Foto cara jual barang non fisik. Sumber: Freepik.com)

Berikut beberapa cara jual barang non fisik di Shopee yang bisa kamu jadikan panduan, yakni:

1. Buat Akun Seller

Sebelum memulai usaha, tahap awal yang perlu kamu lakukan adalah mendaftar atau membuat akun seller di Shopee.

Kamu bisa mendaftarkan akunmu dengan mengikuti proses verfikasi seperti biasanya. Mulai dari melengkapi data diri, nomor HP, hingga mengatur informasi pribadi lainnya.

2. Lengkapi Profil Toko

Setelah membuat akun, cara jual barang non fisik selanjutnya adalah dengan melengkapi profil tokomu.

Ada beberapa informasi yang bisa kamu lengkapi, seperti alamat toko, opsi pengiriman, jam operasional, foto profil, nama pengguna, dan lain-lain.

3. Menambahkan Produk

Selanjutnya, kamu bisa mulai menambahkan produk utamamu ke etalase toko. Kamu bisa menjual produk apapun selama tidak melanggar ketentuan penjual Shopee.

Pastikan kamu sudah melengkapi semua informasi produk, mulai dari gambar, deskripsi, dimensi produk, berat, variasi, harga, hingga jasa pengiriman yang diizinkan.

Nantinya, kamu akan melalui tahap verifikasi dan aktivasi produk agar kamu bisa mendapatkan layanan bebas biaya pengiriman. Dengan demikian, pembeli tidak akan dikenakan ongkir saat membeli produk non fisik.

Proses aktivasi dilakukan dengan membuka bagian Pusat Bantuan di situs resmi Shopee. Nantinya, kamu akan diarahkan untuk mengisi formulir dan data lain yang disyaratkan.

4. Periksa Status Akun Secara Berkala

Tahap terakhir cara jual barang non fisik adalah menunggu proses verifikasi dari pihak Shopee. Proses ini biasanya memakan waktu selama 3-5 hari kerja. Pihak Shopee akan menghubungimu melalui email jika sudah disetujui.

Baca Juga: Cara Jualan di Etsy, Cari Tahu Juga 5 Tipsnya Berikut!

Cara Jual Barang Non Fisik di Tokopedia

3 Cara Jual Barang Non Fisik di Berbagai Marketplace
(Foto penjual online. Sumber: Freepik.com)

Perlu diketahui, pada dasarnya Tokopedia dan beberapa marketplace lain tidak melayani penjualan produk digital dari seller.

Pasalnya, marketplace itu sendiri sudah memiliki layanan produk digital seperti top up pulsa, voucher game, paket internet, dan sejenisnya.

Namun, Tokopedia membuka kesempatan bagi kamu yang ingin menjadi agen Tokopedia. Kamu bisa bertransaksi sebagai agen melalui Top Seller di aplikasi android.

Berikut panduang lengkapnya:

  1. Install dan buka aplikasi Tokopedia Seller yang sudah kamu unduh di Playstore, kemudian masuk ke akun tokomu.
  2. Ketuk ikon Menu.
  3. Masuk ke kategori “Produk Digital”.
  4. Pilih jenis produk digital, yakni pembayaran maupun top up.
  5. Plih produk yang akan dibeli, selesaikan transaksi hingga pembayaran.
  6. Jika transaksi sudah selesai, kamu akan mendapatkan komisi yang langsung masuk ke saldo Tokocash milikmu.

Untuk menjadi agen di Tokopedia dibutuhkan proses verifikasi toko demi keamanan. Salah satu proses verifikasinya adalah mengisi data diri dan KTP untuk memastikan usia penjual.

Baca Juga: Begini Cara Jualan di JD.ID, Bisa Menjangkau 5 Negara! 

Cara Jual Barang Non Fisik di Lazada

3 Cara Jual Barang Non Fisik di Berbagai Marketplace
(Foto online seller. Sumber: Freepik.com)

Untuk menjual barang non fisik di Lazada, ada dua poin utama yang harus kamu penuhi, yaitu:

  • Kamu harus menjadi penjual resmi dari sebuah perusahaan yang dibuktikan dengan dokumen fisik yang sah. Artinya, kamu tak bisa menjual barang non fisik dalam bentuk perseorangan.
  • Mematuhi kebijakan produk di Lazada, yakni melarang penjualan produk digital yang tidak sah atau ilegal. Misalnya, kamu hanya bisa menjual ebook jika memiliki izin yang sah dari penerbit buku tersebut. Hal yang sama juga berlaku untuk film, game, dan produk media lain. Kamu juga tak boleh menjual kripto, layanan transfer, kredit game, dan sejenisnya.

Jika sudah memenuhi kriteria di atas, maka kamu bisa mulai menjual barang digital dengan mengikuti alur penjual sebagaimana biasanya.

Baca Juga: 4 Cara Jualan di Blibli, Banyak Keuntungannya Lho!

Mengapa Marketplace Memiliki Aturan yang Ketat Terkait Barang Non Fisik?

3 Cara Jual Barang Non Fisik di Berbagai Marketplace
(Foto ketentuan marketplace. Sumber: Freepik.com)

Perlu diketahui, beberapa marketplace membatasi bahkan melarang penjualan barang non fisik. Pertama, barang non fisik sangat mudah diduplikasi atau dipalsukan. Hal ini tentu melanggar hak cipta.

Kedua, penjualan barang non fisik lebih rentan mengalami praktik-praktik penipuan. Pasalnya, penjual bisa saja tidak benar-benar memiliki barang tersebut.

Ketiga, semua transaksi di marketplace akan tercatat dalam proses pengiriman melalui kurir. Sementara itu, produk non fisik tidak dapat dikirim lewat ekspedisi. Sehingga transaksi yang terjadi tidak akan dianggap sah.

Selain itu, penjualan barang non fisik juga sangat dibatasi lantaran sudah ada platform lain yang khusus menyediakan produk digital untuk semua orang. Misalnya saja aplikasi investasi, situs game, situs jual beli foto, dan sebagainya.

Meski begitu, sebenarnya masih ada upaya yang bisa dilakukan untuk menjual barang non fisik. Kamu bisa melakukan penjualan sebagaimana biasanya dan tetap mengirimkan paket kepada konsumen.

Paket yang dikirim bisa hanya dalam bentuk kemasan produknya saja. Misalnya, kamu menjual akun game, maka kamu bisa mengirimkan kemasan atau poster game agar terlacak dalam sistem marketplace.

Akan tetapi, kamu tetap harus mengikuti syarat dan ketentuan marketplace dan tidak melanggar hak cipta.

Itulah penjelasan tentang cara jual barang non fisik yang bisa kamu coba. Selamat mencoba, ya!