Dalam desain situs web atau aplikasi, User Interface (UI) merupakan hal yang penting untuk kamu perhatikan. Berikut tipe-tipe User Interface yang perlu kamu pahami.
Melansir Indeed, UI adalah tampilan yang berinteraksi langsung dengan pengguna.
Dalam hal ini, interaksi yang dimaksud berhubungan dengan indera manusia, seperti penglihatan, sentuhan, pendengaran, dan lainnya.
Beberapa hal yang termasuk dalam User Interface ialah perangkat input seperti keyboard, mouse, trackpad, mikrofon, layar sentuh, pemindai sidik jari, e-pen, serta kamera, dan perangkat output seperti monitor, speaker, dan printer.
Untuk membuat situs web atau aplikasi bagi pengguna, setiap pengembang harus memprioritaskan tampilan UI. Sebab, hal ini berpengaruh dengan bagaimana pengguna berinteraksi dengan perangkat tersebut.
Baca Juga: Ini Beda UI dan UX Serta Fungsinya dalam Bisnis
Tipe-Tipe User Interface
Dalam penggunaannya, UI terbagi menjadi beberapa jenis. Berikut tipe-tipe User Interface beserta penjelasan lengkapnya:
1. Natural-Language Interfaces
Sesuai dengan namanya, tipe UI yang satu ini memungkinkan pengguna berinteraksi menggunakan bahasa alami atau bahasa sehari-hari.
Jadi, pengguna bisa memahami maksud bahasa di situs web atau aplikasi secara lebih mudah. Karena bahasa yang digunakan merupakan bahasa sehari-hari, bukan bahasa programming.
Dalam hal ini, pengguna memberikan input dalam bahasa alami manusia melalui tulisan atau metode lain. Nantinya, sistem akan memberikan tanggapan yang disampaikan melalui ucapan, teks, atau modalitas lain yang sesuai.
Misalnya, Google Search Engine yang memungkinkan kamu untuk melakukan pencarian dengan keyword tertentu.
Kamu bisa mencari keyword dengan menuliskannya langsung di perangkat atau melalui perintah suara.
2. Question-and-Answer Interfaces
Tipe-tipe User Interface berikutnya, yaitu Question-and-Answer Interface. Dalam hal ini, sistem di perangkat akan menampilkan pertanyaan kepada pengguna di layar.
Untuk berinteraksi, pengguna akan memasukkan jawaban melalui ketikan pada keyboard atau klik mouse.
Perangkat komputer kemudian bertindak berdasarkan informasi input tersebut dengan cara yang telah diprogram. Biasanya dengan cara berpindah ke pertanyaan berikutnya.
Salah satu contoh Question-and-Answer Interface ialah kotak dialog dengan pertanyaan, seperti “Simpan perubahan yang telah dibuat?” kemudian terdapat pilihan “Ya” dan “Tidak”.
Baca Juga: Apa Itu User Interface? Ini 8 Hal yang Harus Diperhatikan dalam Desainnya
3. Graphical User Interface
Graphical User Interface termasuk dalam tipe-tipe User Interface yang banyak digunakan dalam situs web atau pun aplikasi.
Elemen Graphical User Interface biasanya mencakup hal-hal seperti menu pull-down, tombol, bilah gulir, dan ikon.
Dalam hal ini, pengguna berinteraksi dengan representasi visual pada panel kontrol digital.
Salah satu contoh Graphical User Interface, yakni taskbar, menu start, notification area, atau membuat, memindahkan, maupun menghapus suatu file yang ada di sistem Windows.
Kamu dapat mengaplikasikan fitur-fitur tersebut dengan pointer di mouse atau touchpad sehingga menghasilkan perintah tertentu.
4. Command Line Interface
Tipe-tipe User Interface selanjutnya, yaitu Command Line Interface. Ini mengharuskan pengguna mengetikkan instruksi yang sesuai ke dalam baris perintah.
Contoh Command Line Interface adalah MS-DOS di Windows dan terminal di MAC atau Linux. Di sana, kamu dapat mengetik perintah untuk mengunduh file, menyalin file, memindahkan file, menghapus file, dan lainnya.
Command Line Interface memiliki keunggulan, yakni bisa beroperasi lebih cepat daripada jenis UI lainnya. Namun untuk membuatnya, dibutuhkan pengalaman dan keterampilan pemrograman yang baik.
Baca Juga: 7 Manfaat User Experience Untuk Perkembangan Bisnismu
5. Menu-Driven Interface
Jenis User Interface berikutnya adalah Menu-Driven Interface. Tipe-tipe User Interface seperti ini menggunakan daftar pilihan untuk bernavigasi dalam program atau situs web.
Dalam menanggapi menu, pengguna hanya terbatas pada opsi yang ditampilkan. Pengguna tidak perlu mengetahui sistem, tetapi perlu mengetahui tugas apa yang harus diselesaikan.
Misalnya, dengan menu pengolah kata biasa, pengguna dapat memilih dari opsi edit, salin, atau cetak.
Contoh Menu-Driven Interface, yaitu mesin ATM atau mesin pemesanan makanan di restoran yang menggunakan UI berbasis menu sehingga mudah digunakan oleh siapa saja.
6. Conversational User Interface
Tipe-tipe User Interface lainnya adalah Conversational User Interface.
Conversational User Interface merupakan UI yang memungkinkan pengguna untuk berinteraksi dengan komputer hanya dengan memberi tahu mereka apa yang harus dilakukan.
User Interface yang satu ini bisa verbal atau dikontrol suara, seperti Siri atau Alexa atau tertulis, seperti chat bots.
Untuk menggunakan UI suara, sistem perangkat lunak harus memiliki kemampuan pengenalan suara. Jadi, pembuatannya bisa lebih rumit daripada sistem UI lainnya.
Namun, UI seperti ini memungkinkan manusia untuk berinteraksi dengan perangkat secara lebih mudah.
Dengan Conversational User Interface, kamu bisa menggunakannya untuk melakukan perintah atau mengajukan pertanyaan tertentu.
Baca Juga: Apa Itu Website User Friendly? Ini 6 Kriterianya!
7. Form-based Interface
Jenis User Interface yang juga cukup umum digunakan dalam sebuah perangkat adalah Form-based Interface.
Ini biasanya digunakan untuk memasukkan data ke dalam program atau aplikasi dengan menawarkan pilihan-pilihan yang terbatas.
Beberapa contoh Form-based Interface yang biasa ditemui oleh pengguna, yakni halaman formulir kontak bisnis yang ada di situs web. Bisa juga kamu temukan dari Google Formulir yang digunakan untuk mengumpulkan data.
Jenis UI yang satu ini merupakan bentuk formulir cetak yang biasa digunakan untuk berbagai keperluan sehari-hari.
Cara ini tentu akan menghemat kertas dan tak perlu bersusah payah untuk menemui setiap peserta dalam mengisi formulir.
Keunggulan lainnya, yakni penyedia formulir bisa mendapatkan informasi secara lebih mudah dan cepat. Setiap data juga bisa disimpan dengan baik.
8. Mobile User Interface
Mobile User Interface atau UI seluler merupakan yang dapat digunakan pada layar smartphone dan tablet yang lebih kecil. Jadi, pengguna bisa memanfaatkannya secara lebih mudah.
UI seluler seperti ini biasanya dibuat secara touch screen dengan menggunakan input haptic. Layar sentuh yang sensitif memungkinkan pengguna menggunakan jari untuk mengaktifkan layar.
Jenis User Interface seperti ini dapat digunakan pada layar berukuran besar maupun kecil.
Sangat praktis untuk aplikasi, seperti lukisan atau pahatan virtual, simulasi mouse, dan untuk instrumen musik, contohnya keyboard piano di mana intensitas tekanan yang diterapkan sangat penting untuk output.
Baca Juga: Mengenal User Generated Content Sebagai Strategi Marketing yang Efektif
9. Voice User Interface
Voice User Interface merupakan jenis UI yang bisa menciptkan interaksi antara manusia dan perangkat tertentu menggunakan perintah pendengaran.
Dengan pengenalan suara, pengguna dapat berbicara ke komputer, dan sistem dapat mengenali sinyal vokal seseorang, mengubahnya, sekaligus menyimpan inputnya.
Dikutip dari W3Computing, UI berbasis suara seperti ini dapat mempercepat entri data dan memungkinkan pengguna untuk tugas-tugas lain. Misalnya, mengemudi atau pekerjaan lainnya.
Pengguna dengan mobilitas terbatas atau gangguan penglihatan dapat memanfaatkan sistem pengenalan suara untuk memudahkan tugas mereka sehari-hari.
Beberapa contoh penggunan Voice User Interface, yaitu perangkat asisten virtual, talk-to-text, dan GPS.
Itu dia beberapa tipe-tipe User Interface (UI) beserta penjelasan lengkapnya. Kini, kamu sudah lebih paham mengenai apa itu UI, bukan?
Sumber:
- https://www.w3computing.com/systemsanalysis/types-user-interface/
- https://www.indeed.com/career-advice/career-development/user-interface