6 Tips Brand Positioning untuk Menjangkau Audiens Perempuan

Share this Post

brand positioning
Table of Contents
shopee gratis ongkir

Dalam era bisnis digital, menentukan brand positioning yang tepat amat penting untuk menjangkau lebih banyak audiens.

Beberapa tahun belakangan ini perkembangan bisnis digital kian pesat. Hal ini juga dilatarbelakangi oleh munculnya banyak platform dan media sosial yang diperkaya dengan beragam fitur bisnis.

Kondisi ini mendorong terciptanya persaingan bisnis yang semakin modern dan semakin ketat.

Banyak bisnis berlomba-lomba menyusun strategi pemasaran terbaik untuk menggandeng banyak pelanggan.

Sayangnya, sebagian bisnis lupa menentukan brand positioning sebelum memulai pemasaran. Hal ini membuat jalannya strategi pemasaran jadi kurang efektif.

Apalagi, tingginya mobilitas dan selera masyarakat saat ini turut mempengaruhi minatnya terhadap sebuah brand, khususnya bagi kaum perempuan.

Guna menjangkau target perempuan dengan maksimal, tiap brand perlu melakukan positioning agar dapat diterima oleh audiens.

Untuk memahami lebih lanjut tentang brand positioning kelompok perempuan di TikTok, simak tips berikut ya!

Baca Juga: 6 Contoh Promosi Produk untuk Memikat Calon Pembeli

Apa Itu Brand Positioning?

brand positioning
Foto: Freepik.com

Menurut Hubspot, brand positioning adalah proses memposisikan sebuah merek dalam pikiran atau benak pelanggan.

Brand positioning lebih dari sekedar tagline atau logo, melainkan strategi yang digunakan untuk membedakan sebuah bisnis dengan bisnis lain.

Brand positioning yang sukes diukur ketika suatu merek dianggap menguntungkan, berharga, dan kredibel bagi pelanggan.

Positioning ini pada dasarnya penting untuk dilakukan oleh semua bisnis. Khususnya, bagi bidang-bidang usaha yang dikenal memiliki persaingan yang tinggi.

Sebagai pebisnis, kamu tidak bisa masuk begitu saja dalam persaingan jika belum menentukan posisi bisnis atau produkmu di mata konsumen.

Sebelum menentukan posisi produk, kamu bisa mencoba menjawab beberapa pertanyaan berikut.

  • Apa yang benar-benar dicari oleh konsumen dari produkmu?
  • Bagaimana perbedaan produk atau layananmu dengan pesaing lain?
  • Apa yang membuat produk atau layananmu menjadi unik?

Setelah menjawabnya, kamu bisa mulai menentukan brand positioning khususnya untuk target pasar perempuan.

Baca Juga: Coba Meme Marketing, Strategi Promosi Kekinian Ala Gen Z

Tips Menentukan Brand Positioning

6 Tips Brand Positioning untuk Menjangkau Audiens Perempuan
Foto: Freepik.com
shopee pilih lokal

Dalam acara “TikTok Hari Kartini dan Hari Kreativitas Sedunia 2022” yang diselenggarakan melalui Zoom pada hari Jumat (22/04), ada beberapa tips brand positioning untuk menjangkau audiens perempuan di TikTok.

Simak tipsnya berikut ini ya!

1. Menjadi Otentik

Tips pertama yang bisa diterapkan oleh sebuah brand dalam menentukan posisinya bagi audiens perempuan adalah dengan menjadi otentik.

“Perempuan di TikTok ingin brand memiliki pesan yang otentik dan relevan dengan tantangan yang mereka alami, termasuk topik yang dialami sehari-hari. Berkolaborasi dengan kreator untuk menyampaikan pesan ini bisa menjadi strategi yang jitu karena bisa lebih relevan dengan kebutuhan target audiens,” ungkap Sitaresti Astarini, Head of Business Marketing, TikTok Indonesia.

Dengan menjadi otentik, artinya setiap brand perlu memahami kendala yang dialami oleh pelanggannya, kemudian hadir sebagai solusi atau kendala tersebut.

2. Menghibur

6 Tips Brand Positioning untuk Menjangkau Audiens Perempuan
Foto: Freepik.com
shopee pilih lokal

Tips positioning selanjutnya adalah setiap bisnis harus bisa menyajikan konten-konten yang menghibur.

Pada dasarnya, memang betul bahwa kesan pertama yang harusnya muncul di benak konsumen tentang sebuah brand adalah value yang dimiliki.

Namun, dalam era pemasaran digital value bisnis saja tidak cukup. Kamu harus bisa membuat audiensmu terutama perempuan merasa terhibur ketika melihat merekmu.

Dengan memanfaatkan aplikasi TikTok, kamu bisa membuat konten video yang bisa memberikan hiburan dan daya tarik kepada audiens.

Baca Juga: 8 Tips Membuat Kalimat Promosi untuk Jualan Online

3. Mudah Didekati Audiens

Tips berikutnya kamu perlu menjadikan bisnismu lebih mudah didekati oleh audiens.

Lebih mudah didekati artinya kamu memberikan ruang kepada audiens untuk dapat berinteraksi dengan bisnismu.

Agar bisnismu mudah didekat oleh audiens, kamu bisa memulainya dengan menjalin interaksi dua arah melalui media sosial khususnya TikTok.

Kamu bisa membuat konten dengan mengajak audiens untuk ikut terlibat di dalamnya.

Ciptakan ruang yang bebas bagi audiensmu, dengan begitu audiens akan melihat bisnismu sebagai brand yang terbuka dan ramah bagi pelanggan.

4. Community-centric

6 Tips Brand Positioning untuk Menjangkau Audiens Perempuan
Foto: Freepik.com
shopee pilih lokal

Membangun brand positioning yang baik artinya kamu harus mengubah orientasi bisnismu menjadi community-centric.

Artinya, kamu perlu menjadikan komunitas perempuan tertentu sebagai prioritas bisnismu.

“Setiap rekomendasi dan tips yang dibagikan oleh pengguna TikTok sifatnya orisinil, unik, dan berasal dari review serta pengalaman yang jujur. Di sini kami melihat bagaimana keterlibatan kreativitas komunitas TikTok, khususnya perempuan, sangat berperan dalam membentuk brand love yang akhirnya mendorong penjualan,” ungkap Marcella Vanessa, Chief Marketing Officer, Azarine Cosmetics pada acara yang sama.

5. Menjadi Inklusif

Sebagai pebisnis, kamu harus bisa membuat audiens melihat nilai unik dari bisnismu.

Nilai unik ini berupa keterlibatan bisnis dalam membangun masyarakat. Hal ini jadi faktor penting dalam startegi brand positioning.

Sebab, pada dasarnya sebuah bisnis tak hanya menjual barang semata, namun juga bisa memiliki kontribusi yang penting bagi masyarakat.

Bisnis tak boleh hanya sekedar mengeruk keuntungan saja. Sebagai contoh, kamu bisa mengadakan kegiatan sosial untuk masyarakat seperti memberikan donasi.

6. Bertanggung Jawab Sosial

6 Tips Brand Positioning untuk Menjangkau Audiens Perempuan
Foto: Freepik.com
shopee pilih lokal

Seperti dijelaskan sebelumnya bahwa bisnis harus mampu memiliki nilai sosial yang positif di benak pelanggannya.

Bisnis tak hanya sekedar mengeruk keuntungan.

Selain berkontribusi bagi masyarakat, langkah serius yang bisa dilakukan adalah dengan mengambil tanggung jawab sosial.

Sebuah bisnis bisa mengadakan acara atau kampanye rutin bertajuk Corporate Social Responsibility (CSR) yang sejalan dengan bidang bisnisnya.

Misalnya, jika kamu memiliki bisnis tanaman hias, kamu bisa mengadakan program CSR penanaman seribu pohon bersama-sama dengan komunitas masyarakat.

Nah, itulah beberapa tips brand positioning untuk menjangkau audiens perempuan di TikTok. Yuk, maksimalkan promosi bisnismu dengan menentukan posisi yang tepat!

Belanja Harga Murah + Gratis Ongkir + Cashback

X