Mudah, Ini 5 Cara Menjadi Reseller Shopee Paling Menguntungkan!

Share this Post

cara menjadi reseller shopee

Table of Contents

Menjadi reseller di online shop bisa mendatangkan banyak keuntungan. Penasaran? Begini cara menjadi reseller Shopee!

Saat ini tren jual beli online kian digemari. Bahkan banyak juga bisnis yang akhirnya mengalihkan sebagian atau seluruh kegiatan usahanya secara online.

Untuk berjualan online, kamu tak harus memiliki barang sendiri. Kamu bisa mempelajari cara menjadi reseller di Shopee.

Sistem dropship ini memungkinkanmu mendapat pemasukan dengan menjualkan produk milik toko lain. Sederhananya, kamu akan berperan sebagai perantara antara pembeli dengan pemasok.

Baca Juga: Ini 8 Aplikasi Reseller Tanpa Modal yang Bikin Jualan Lancar

Untuk mecobanya, kamu perlu mengetahui beberapa cara menjadi reseller Shopee. Kenapa Shopee? Menurut data SimilarWeb, perusahaan yang berdiri sejak tahun 2015 ini menempati urutan teratas sebagai e-commerce terbaik di Indonesia.

Selama bulan Maret hingga Mei 2022 saja, rata-rata jumlah kunjungan ke situs Shopee mencapai lebih dari 120 juta kali. Rata-rata pengguna Shopee berusia 18 sampai 34 tahun.

Kondisi tersebut tentu membuka peluang bisnis yang besar sebagai seorang reseller. Sebagai reseller, kamu tau perlu repot memikirkan branding atau urusan produksi. Sebab, produk yang kamu jual pada dasarnya ada produk toko lain.

Cara Menjadi Reseller Shopee

cara menjadi reseller shopee
(Foto reseller toko online. Sumber: Freepik.com)

Sebelum menjadi reseller, terlebih dahulu kamu perlu memahami cara kerja bisnis yang satu ini.

Reseller adalah orang yang menjual kembali barang yang telah dibeli dari toko lain. Artinya, untuk menjadi reseller terlebih dahulu kamu harus membeli barang yang selanjutnya akan dijual lagi.

Sebagai reseller, tentu kamu harus memiliki stok barang yang cukup. Artinya, kamu mungkin perlu membeli dalam jumlah besar. Kamu memang harus mengeluarkan modal awal terlebih dahulu untuk pengadaan barang.

Lantas, apa bedanya dengan dropship? Nampaknya masih ada yang keliru dan menyamakan model bisnis keduanya. Berbeda dengan reseller, sebagai dropshipper kamu tak perlu membeli atau mengadakan barang di awal.

Sebab, kamu hanya berperan sebagai perantara yang menerima pesanan pembeli, dan mencarikan barang pesanan tersebut ke toko lain. Jadi, kamu hanya mengadakan barang ketika mendapat pesanan saja.

Dengan kata lain, reseller memang perlu mengeluarkan modal di awal. Tidak seperti dropship yang hampir tanpa modal. Namun, menjadi reseller juga lebih diuntungkan. Sebab dengan adanya stok barang, kamu bisa memproses pesanan lebih cepat.

Keuntungan lain menjadi reseller adalah kamu bisa membeli banyak barang dengan harga yang lebih murah. Sebab, banyak toko di Shopee yang menyediakan harga khusus grosir. Bagaimana cara menjadi reseller Shopee?

Baca Juga: Apa Itu Reseller dan Bagaimana Perannya dalam Bisnis?

1. Tentukan Produk Untuk Dijual

Cara menjadi reseller Shopee yang pertama tentu dengan memilih produk yang akan dijual. Kamu bisa menemukan jutaan produk di Shopee yang selalu update setiap harinya.

Kamu bisa menjual produk apa saja, namun pastikan produk yang akan dijual memang sedang dicari dan dibutuhkan banyak orang. Kamu bisa menemukannya berdasarkan beberapa referensi, misalnya produk terlaris.

Selain itu, produk yang akan kamu stok sebaiknya memiliki masa simpan yang baik. Pilihlah produk yang mudah disimpan, tidak cepat rusak, dan mudah dalam proses pengiriman. Hindari mengeluarkan biaya ekstra untuk penyimpanan stok.

2. Product Knowledge

Cara menjadi reseller Shopee selanjutnya adalah dengan memahami produk yang kamu jual.

Selain menentukan produk, tentu kamu harus paham dengan produk tersebut. Kamu perlu mengetahui rincian produk agar bisa menjawab pertanyaan calon pembeli.

Sebagai contoh, jika kamu memilih menjadi reseller mukena maka pastikan kamu mengetahui jenis bahan yang digunakan, kelebihannya, detail ukuran, hingga cara mencucinya.

Begitupun jika kamu memilih produk yang punya berbagai variasi warna atau ukuran. Kamu perlu menjelaskannya dengan baik jika ditanya oleh pelanggan, serta mencantumkannya juga di deskripsi produk.

Baca Juga: Ini 7 Beda Reseller dengan Dropship, dari Segi Modal Juga Tidak Sama!

3. Cari Pemasok

Mudah, Ini 5 Cara Menjadi Reseller Shopee Paling Menguntungkan!
(Foto reseller toko online. Sumber: Freepik.com)

Setelah menentukan jenis produk dan memahami karkateristiknya, selanjutnya kamu bisa menemukan pemasok.

Pemasok disini merupakan produsen atau toko online di Shopee yang menjual produk yang kamu cari. Ada banyak sekali pemasok di Shopee yang bisa kamu temui. Pilihlah pemasok yang menawarkan harga dan kualitas yang baik.

Carilah pemasok yang terpercaya, kamu bisa melihatnya dari ulasan pelanggan lain. Pastikan juga pemasok tersebut menyediakan harga khusus untuk pembelian grosir agar lebih murah.

4. Tentukan Keuntungan

Ketika membeli dalam jumlah besar, kamu akan mendapat harga khusus grosir. Harga grosir jika dihitung-hitung tentu lebih murah dari harga satuan.

Misalnya, harga satu mukena adalah Rp50 ribu. Namun, karena kamu membeli secara grosir sebanyak 100pcs, bisa jadi satu mukena dihargai lebih murah menjadi Rp40 ribu.

Artinya, dengan menjual di harga normal saja kamu sudah mendapat keuntungan Rp10 ribu/pcs. Namun, kamu juga bisa mendapat keuntungan lebih dengan menaikkan harga.

Pastikan kamu sudah melakukan riset harga pasar. Sebaiknya jangan menjual barang dengan harga lebih mahal dari harga pasaran untuk kualitas yang sama.

Baca Juga: 3 Cara Mudah Membuat Toko Online Untuk Mendukung Toko Fisik

5. Buka Toko Shopee

Cara menjadi reseller Shopee yang terakhir tentu dengan membuka toko online. Berjualan di Shopee pada dasarnya sangat mudah, sebab sebagai pembeli dan penjual kamu cukup menggunakan satu aplikasi saja.

Untuk membuka toko di Shopee lewat aplikasi, kamu bisa masuk ke lama profil. Selanjutnya, klik “Toko Saya”. Jiika melalui situs web, kamu bisa membuka laman Seller Centre.

Setelah mendaftar dan mengisi semua data seperti alamat toko, metode pembayaran, dan pengiriman, kamu bisa lengkapi dengan menambahkan produk baru. Langkah selanjutnya sama seperti berjualan di Shopee, kamu akan menerima dan memproses pesanan.

Bagaimana Posisi Reseller dalam Bisnis?

Mudah, Ini 5 Cara Menjadi Reseller Shopee Paling Menguntungkan!
(Foto penjual toko online. Sumber: Freepik.com)

Kita tahu bahwa tidak semua produsen bisa menjual sendiri produknya.

Oleh karena itu, terciptalah rantai distribusi produk dari tempat produksi hingga ke tangan konsumen. Di tengah rantai itu, reseller juga ikut berperan dalam menyampaikan produk ke tangan konsumen.

Menjadi seorang reseller cocok bagi orang-orang yang memiliki dorongan untuk memulai bisnis, tetapi tidak memiliki kreativitas atau waktu luang untuk membuat produk sendiri.

Meski demikian, reseller tetap harus mengalokasikan waktunya untuk pembuatan toko, entah toko fisik ataupun online.

Selain itu, butuh waktu juga untuk melakukan promosi toko dan transaksi dengan pembeli. Yang terpenting, butuh waktu pula untuk menemukan pemasok produk.

Biasanya reseller terdaftar dalam struktur bisnis produsen. Bisa juga reseller adalah pihak individu yang melakukan kegiatan jual beli untuk mendapat keuntungan pada setiap transaksi.

Reseller bisa membeli langsung produk dari produsen atau membelinya dari pedagang grosir. Harga jual reseller biasanya tidak jauh dari harga eceran tertinggi (HET) yang sudah ditentukan oleh produsen.

Beberapa produsen biasanya membuat program reseller agar produknya dapat tersebar lebih luas.

Kadang ada persyaratan tertentu yang ditetapkan, semisal wilayah yang berbeda antara satu reseller dan reseller lain. Bisa juga penetapan rabat tinggi untuk pembelian dalam jumlah banyak.

Baca Juga: Ini 5 Cara Menghindari Penipuan Belanja Online, Jangan Mudah Tergiur Harga Murah!

Itulah penjelasan lengkap tentang cara menjadi reseller Shopee yang mudah dan praktis. Apakah kamu tertarik mencobanya?