Wajib Tahu Kelebihan dan Kekurangan Marketplace, Sudah Tahu?

Share this Post

kelebihan dan kekurangan marketplace

Table of Contents

Cari tahu dahulu kelebihan dan kekurangan marketplace untuk bisnis berikut ini sebelum kamu mulai berjualan online.

Para pemilik bisnis pasti sudah tidak asing lagi dengan marketplace yang saat ini mulai dikenal luas dan berkembang cukup pesat di Indonesia.

Platform e-commerce yang setiap harinya bisa dikunjungi oleh jutaan orang dari seluruh dunia ini memang semakin diminati.

Baik oleh para pemilik toko online yang ingin memperluas penjualan, maupun pelanggan yang menginginkan banyak pilihan produk sekaligus karena proses pembayaran yang aman.

Tak heran jika hingga saat ini, ada banyak sekali marketplace untuk berjualan online yang ramai pelanggan sehingga peluang keuntungannya semakin besar.

Di Indonesia sendiri beberapa marketplace yang terkenal, yakni Tokopedia, Shopee, Lazada, BliBli. Sementara Amazon, eBay, Etsy, dan Alibaba. 

Baca Juga: 7 Perbedaan Marketplace dan Ecommerce yang Perlu Kamu Ketahui

Kelebihan dan Kekurangan Marketplace

kelebihan dan kekurangan marketplace
Foto: Pexels.com

Untuk membantu kamu yang sedang menimbang baik dan buruknya menjual produk di marketplace, yuk, lihat dulu beberapa kelebihan dan kekurangan marketplace.

Kelebihan Marketplace

kelebihan dan kekurangan marketplace
Foto: Pexels.com

Menurut Forbes, marketplace adalah website atau aplikasi yang menjadi jembatan belanja dari beberapa sumber toko online.

Terdapat berbagai kelebihan yang bisa kamu dapatkan jika berjualan melalui marketplace, di antaranya:

1. Jangkau Lebih Banyak Pelanggan

Salah satu kelebihan penggunaan marketplace untuk berjualan online adalah bisa membantu kamu dalam meningkatkan jangkauan pasar.

Sebab, ada banyak sekali pelanggan yang menggunakan marketplace untuk berbelanja. Tentu saja ini merupakan kesempatan yang sangat bagus jika kamu ingin meningkatkan penjualan.

Tren belanja online yang ada saat ini pun semakin mendukung marketplace sebagai tempat berbelanja. Kemudahan untuk mendapatkan produk yang dibutuhkan menjadi lebih cepat karena pelanggan tak perlu mengunjungi toko fisik lagi.

Tidak hanya membantu kamu dalam menjangkau wilayah lain di Indonesia, marketplace juga bisa digunakan untuk jual beli online antar negara.

Bagi kamu yang ingin mengembangkan bisnis ke pasar internasional, bisa coba menggunakan marketplace untuk berjualan.

2. Kepercayaan Pelanggan Lebih Tinggi

Kelebihan dari marketplace selanjutnya, yakni tingginya kepercayaan pelanggan. Sebab, marketplace sudah banyak digunakan orang untuk berbelanja karena dinilai lebih praktis dan aman.

Bagi kamu yang baru berbisnis online, kepercayaan seperti ini pasti akan sangat dibutuhkan agar produk atau layanan yang ditawarkan berhasil terjual.

Sementara jika kamu membangun toko online sendiri melalui media sosial atau situs web, akan dibutuhkan waktu yang tak sedikit untuk menumbuhkan kepercayaan pelanggan.

Belum lagi, ada biaya yang perlu dikeluarkan untuk melakukan promosi sehingga pelanggan tertarik membeli produkmu.

Baca Juga: Cara Kelola Banyak Akun Marketplace dan Tipsnya

3. Tingkatkan Penjualan

Jika kamu berjualan online melalui marketplace, kamu berpotensi untuk mendapatkan penjualan yang lebih tinggi.

Tingginya tingkat kepercayaan pelanggan terhadap marketplace memungkinkan kamu untuk menjangkau target pasar yang lebih besar.

Sebaiknya, kamu memilih marketplace yang memang banyak digunakan oleh target pasar bisnismu. Jadi, proses penjualannya menjadi lebih mudah.

Kamu bisa membangun brand awareness dengan memanfaatkan fitur-fitur yang ada di marketplace.

Misalnya, dengan mengadakan flash sale, live shopping, mengunggah konten promosi melalui fitur feed atau menawarkan produk secara langsung kepada pelanggan melalui fitur chat.

Meningkatkan penjualan juga dapat kamu lakukan dengan cara membuka toko online di beberapa marketplace sekaligus.

Semakin banyak media penjualan yang kamu gunakan, maka akan semakin besar pula keuntungan yang kamu dapatkan. Sebab, pelanggan bisa memilih platform mana yang akan mereka gunakan untuk bertransaksi.

4. Manajemen Inventaris yang Lebih Baik

Dengan marketplace, kamu bisa memiliki manajemen inventaris yang lebih baik. Jadi, kamu tidak harus memiliki stok produk untuk berjualan.

Sebagai gantinya, kamu dapat bermitra dengan vendor untuk menyediakan produk yang dipesan pelanggan.

Cara kerjanya mirip dengan reseller atau dropshipper. Kamu hanya perlu menerima pesanan, kemudian meneruskan pesanan kepada vendor.

Nantinya, vendor yang akan menyiapkan produk yang dipesan pelanggan dan mengirimkannya sesuai alamat tujuan.

Selain bisa menghemat pengeluaran bisnis, hal ini juga bisa meminimalisir kerugian. Kamu tidak perlu menimbun terlalu banyak produk yang mungkin berisiko tak terjual.

Baca Juga: 15 Marketplace di Indonesia yang Paling Banyak Dikunjungi

5. Lebih Mudah Dikelola

Dengan marketplace, kamu bisa mengelola toko online secara lebih mudah.

Hanya dengan mengunjungi situs marketplace atau mengunduh aplikasinya di gadget, kamu sudah bisa mulai berjualan.

Cukup dengan mendaftarkan diri sebagai penjual untuk membuka toko online di marketplace. Kamu pun tak perlu repot dan mengeluarkan banyak uang untuk membuat situs web jualan online.

Di marketplace, sistem penjualannya sudah jauh lebih teratur sehingga akan lebih mudah untuk kamu pelajari meski baru memulai bisnis.

6. Mendukung Omnichannel Marketing

Kelebihan lainnya yang ditawarkan oleh marketplace, yakni bisa mendukung kamu untuk melakukan omnichannel marketing.

Saat ini, sudah ada banyak marketplace yang bisa diintegrasikan ke berbagai platform jualan online.

Jadi, kamu bisa berjualan di marketplace, situs web, dan media sosial sekaligus.

Baca Juga: 8 Produk Jualan Online Terlaris di Marketplace, Apa Saja?

7. Layanan Dukungan Pelanggan yang Lebih Baik

Marketplace juga menawarkan layanan dukungan pelanggan yang lebih baik dibandingkan platform jual beli lainnya.

Biasanya, marketplace sudah menyediakan customer support yang bisa melayani pelanggan secara 24 jam.

Misalnya, jika ada kendala dalam pengiriman atau pengembalian produk.

Jadi, masalah pelanggan bisa segera diatasi meski bukan kamu langsung yang menanggapi mereka.

Kekurangan Marketplace

kekurangan marketplace
Foto: Pexels.com

Dibalik kelebihannya, tentu saja ada kekurangan dari marketplace. Berikut beberapa kekurangan marketplace sebagai platform berjualan online:

1. Kompetisi Lebih Tinggi

Meski marketplace bisa membantu kamu untuk menjangkau lebih banyak pelanggan, akan tetapi tingkat kompetisi bisnisnya jauh lebih tinggi.

Ada banyak sekali kompetitor yang juga menggunakan marketplace untuk berjualan online. Jadi, meski toko online kamu telah dikunjungi, pelanggan belum tentu membeli produk yang diinginkan.

Mudah sekali bagi mereka untuk membuat keputusan pembelian dari toko lain. Apalagi, jika harga produk lebih murah dan kualitas produknya lebih baik.

2. Adanya Kebijakan Tertentu yang Wajib Dipatuhi

Setiap platform jualan online memiliki sistemnya masing-masing. Jika kamu memilih untuk berjualan di marketplace, maka wajib untuk mematuhi kebijakan yang ada di dalamnya.

Misalnya, ketentuan mengenai jenis produk yang dijual, diberlakukannya biaya admin untuk penjual, dan lain sebagainya.

Lain halnya jika kamu memiliki situs web jualan online sendiri. Kamu bisa membangun kebijakan sesuai kebutuhan yang diinginkan.

Baca Juga: 7 Jenis E-Commerce Berdasarkan Model Bisnisnya

3. Hubungan Brand dengan Pelanggan Terbatas

Kekurangan marketplace berikutnya, yakni hubungan brand dengan pelanggan yang lebih terbatas.

Akan cukup sulit bagi kamu untuk menarik pelanggan yang sudah ada agar mereka mau melakukan pembelian berulang.

Sebab, kamu hanya bisa memberi pesan penawaran secara personal melalui fitur chat.

Sementara dengan situs web jualan online milik sendiri, kamu bisa menghubungi kembali pelanggan yang sudah ada melalui berbagai cara.

Misalnya, dengan cara mengirimkan pesan penawaran melalui email, nomor telepon, atau media sosial.

4. Kontrol Pembayaran Terbatas

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, ada beberapa kebijakan di marketplace yang wajib untuk kamu patuhi.

Salah satunya sistem pembayaran. Kamu hanya bisa menggunakan metode pembayaran yang telah disediakan untuk membantu pelanggan dalam menyelesaikan pesanannya.

Selain itu, pemilik toko online biasanya tidak bisa langsung mendapatkan uang hasil penjualannya. Jadi, pembayaran yang diterima marketplace akan ditahan oleh sistem terlebih dahulu hingga pesanan selesai.

Jika pelanggan telah menerima pesanan, barulah uang tersebut bisa diteruskan ke rekening penjual.

Baca Juga: 7 Manfaat Penerapan Multichannel Ecommerce Bagi Bisnis

Itu dia beberapa kelebihan dan kekurangan marketplace dari sisi penjual yang wajib untuk kamu ketahui.

Semoga penjelasan mengenai kelebihan dan kekurangan marketplace di atas bisa jadi pertimbangan bagi kamu untuk berjualan online, ya.